OVO Invest, Investasi Reksadana a la OVO Semudah Order Ojek

OVO, siapa yang tidak kenal dengan dompet digital yang satu ini. OVO merupakan produk dari PT Visionet Internasional yang merupakan afiliasi dari Lippo Group. Bisa dibilang OVO selangkah lebih unggul dari sisi inovasi produk dibandingkan dengan kompetitornya, Go-Pay dari Go-Jek dan LinkAja besutan BUMN baru-baru ini. Mari kita bandingkan ketiga dompet digital ini dari sisi fitur yang ditawarkan (per April 2019 ya).

OVO, Go-Pay, dan Link Aja sama - sama dapat digunakan untuk melakukan pembelian produk digital yang umum, seperti beli pulsa, paket data, tagihan listrik PLN, tagihan isuransi BPJS, tagihan langgan PDAM, tagihan gas PGN, dan voucher game. Bila Anda pengguna Indihome, Link Aja dapat diandalkan karena Anda bisa membayar tagihan internet, telepon, dan televisi langgan melalui aplikasi ini. Bila Anda suka beli produk dengan cara kredit, Go-Pay dapat menjadi pilihan karena beberapa perusahaan pemberi kredit telah bekerja sama dengan Go-Pay. Saya rasa ketiga dompet ini memiliki layanan uniknya masing-masing yang tidak dimiliki oleh kompetitor. Bila Go-Jek berinovasi dengan melahirkan fitur chat dan patungan via Go-Pay, OVO meluaskan cakupan kerjasamanya seperti Grab-OVO dengan MRT Jakarta pada 2018 dan pada 2 tahun sebelumnya OVO meluncurkan OVO Invest yakni produk reksadana bernama Cipta Ovo Ekuitas dan dikelola oleh PT Ciptadana Asset Management, dengan Bank CIMB Niaga berperan sebagai bank kustodian. Sesuatu yang belum dimiliki oleh kompetitornya.

Nilai Aktiva Bersih (NAB) per unitnya ada di angka Rp 1662,68 pada 26 April 2019 (cek Bareksa), sebuah angka yang cukup besar. Nilai Aktiva Bersih atau dalam istilah asing adalah Net Asset Value (NAV) merupakan harga wajar dari portofolio suatu Reksadana setelah dikurangi biaya operasional kemudian dibagi jumlah saham/unit penyertaan yang telah beredar (dimiliki investor) pada saat tersebut. Berikut adalah penjelasan lengkap disertai dengan komparasi pertumbuhan imbal hasil yang didapat dari OVO Invest.



Jadi daripada uang sering dibelanjain ngga karuan, kenapa ngga kita investasi di sini ya kan. Kalau kamu tertarik dengan reksadana OVO Invest, berikut saya tampilkan langkah-langkah agar kita dapat bertransaksi di OVO Invest.

1. Download dan buat akun OVO (pastinya hehehe).
2. Daftarkan akun kamu menjadi OVO Premier dengan mengupload KTP (ikuti saja petunjuk yang ditampilkan).
3. Tunggu hingga apply kamu disetujui (pengalaman saya sekitar 1 hari). Kamu akan mendapatkan email notifikasi apabila akun sukses ditingkatkan menjadi OVO Premier.
4. Setelah menjadi OVO Premier, fitur OVO Invest dan Budget pada tab Finance akan terbuka.
5. Sekarang, daftarkan akun kamu di OVO Invest (ikuti saja petunjuk yang ditampilkan).
6. Tunggu hingga apply kamu disetujui (pengalaman saya sekitar 1 hari juga). Setelah memiliki akun OVO Invest, maka kamu sudah bisa membeli dan menjual reksadana di Cipta Ovo Ekuitas menggunakan saldo OVO cash.

Kamu bisa membeli reksadana dengan nilai minimal Rp 10.000,- saja loh. Tapi perlu diketahui, setelah melakukan trial membeli reksadana di sini, ternyata pemrosesan pembelian tidak seinstan yang saya bayangkan. Berdasar penjelasan daru CS OVO, pembelian OVO Invest di atas jam 1 siang akan terproses selama 3 hari kerja dan terupdate di aplikasi maksimal 7 hari kerja sejak pembelian. Sedangkan pembelian OVO Invest sebelum jam 1 siang akan diproses selama 2 hari kerja dan akan terupdate di aplikasi pengguna maksimal 7 hari kerja sejak pembelian. Jadi jangan panik kalau kamu sudah beli, saldo OVO Cash sudah berkurang, tapi kok OVO Invest-nya masih nol rupiah ya.